Analisis Pemanfaatan Limbah Ternak Sapi Sebagai Bahan Bakar Biogas (Studi Kasus: Peternakan Sapi Kelurahan Teritip, Balikpapan, Kalimantan Timur)
Bahan Bakar Biogas
Kata Kunci:
cattle waste, biogas, fuelsAbstrak
Terknologi biogas merupakan teknologi yang digunakan untuk mengolah limbah organik menjadi sumber energi terbarukan dalam bentuk gas bio. Gas bio dihasilkan dengan proses perombakan dan fermentasi bahan-bahan organik seperti kotoran ternak oleh mikroorganisme di dalam ruang kedap udara (digester). Gas yang dihasilkan Sebagian besar lebih dari 50% berupa metana. Biogas layak digunakan sebagai energi alternatif untuk memenuhi kebutuhan dalah kehidupan sehari-hari seperti memasak, penerangan dan lain-lain. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui potensi energi biogas di Desa Teritip. Metode yang digunakan pada penelitian ini yaitu memasukan kotoran sapi ke dalam digester melalui bak inlet. Selanjutnya yaitu tahap fermentasi selama 15 hari di dalam digester. Suhu biogas dapat diketahui dengan jelas bahwa terjadi perbedaan setiap harinya antara 29-31,5℃. Didapatkan total tekanan selama 15 hari sebesar 1,13 bar. Untuk memasak 5 liter air menggunakan kompor gas berbahan bakar biogas di dapatkan 15 menit 20 detik lamanya waktu untuk memasak air hingga mendidih.
Kata kunci : Biogas, kotoran sapi
Referensi
K. Non Finansial Usaha Pemanfaatan Limbah Ternak Menjadi Biogas Akhnaniyanti and A. S. Halimah, “JU-ke (Jurnal Ketahanan Pangan),” vol. 4, no. 1, pp. 1–5, doi: 10.33474/JU-ke.
E Hambali, Teknologi Bioenergi. Agro Media Pustaka, 2007.
Adrianus Amheka and Nonce Farida Tuati, “Peranan Energi Alternatif Ramah Lingkungan Dengan Biogas Limbah Peternakan Sapi Di Wilayah Kupang NTT.” 2018.
H. Widyatmoko, T. Yananto Jurusan Teknik Lingkungan, and F. Arsitektur Lansekap dan Teknologi Lingkungan, “Potensi Pembentukan Biogas Pada Proses Biodegradasi Campuran Sampah Organik Segar Dan Kotoran Sapi Dalam Batch Reaktor Anaerob.”
S. Borahima and M. Lubis, “Pemanfaatan Kotoran Sapi Menjadi Biogas.” vol. 12, p. 1, 2017.
F. Revina Widyastuti, “Potensi Biogas Melalui Pemanfaatan Limbah Padat Pada Peternakan Sapi Perah Bangka Botanical Garden Pangkalpinang.”
M. Dianawati, D. Siti, L. Mulijanti, B. Pengkajian, T. Pertanian, and J. Barat, “Peluang pengembangan biogas di sentra .... (Meksy Dianawati dan Siti Lia Mulijanti) Opportunities of Biogas Development in Dairy Cattle Center Areas,” 2013.
Harsono, “Aplikasi Biogas Sistem Jaringan Dari Kotoran Sapi Di Desa Bumijaya KEC, Anak Tuha Lampung Tengah.”
S. S. W. & S. Suhut Simamora, Membuat Biogas Pengganti Bahan Bakar Minyak dan Gas dari Kotoran Ternak. Jakarta: PT AgroMedia Pustaka, 2006.
Khori Ex Indarto, “Produksi biogas limbah cair industri tapioka melalui peningkatan suhu dan penambahan urea pada perombakan anaerob”.
Achmad Sholeh, “Analisis Komposisi Campuran Air Dengan Limbah Kotoran Sapi Dan Peletakan Digester Terhadap Tekanan Gas Yang Dihasilkan.”
I Made Mara, “Analisis Penyerapan Gas Karbondioksida (CO2) Dengan Larutan NaOH Terhadap Kualitas Biogas Kotoran Sapi”.
W. Rosyida Faza, C. Meidiana, I. Rini Dwi Ari Jurusan Perencanaan Wilayah dan Kota, K. Kunci, K. Sapi, and A. Distribusi Biogas, “Pemanfaatan Limbah Ternak Sapi Berdasarkan Alterantif Distribusi Potensi Biogas Desa Pudak Wetan, Kabupaten Ponorogo,” 2013.
Sufyandi, “Pemberdayaan Masyarakat Melalui Pengembangan Teknologi Biogas Dengan Pemanfaatan Limbah Peternakan Sapi Sebagai Sumber Energi Alternatif Desa Gontoran”.
P. Pengembangan Energi Baru Dan Energi et al., “Potensi Pengembangan Energi Baru Dan Energi Terbarukan Di Kota Semarang.” [Online]. Available: http://riptek.semarangkota.go.id
T. Widodo, “Subarjo: Racang Bangun Prototipe Digester Biogas,” 2019.
N. Karaman, “Pemanfaatan Kotoran Sapi sebagai Sumber Energi (Biogas) Rumah Tangga di Kabupaten Sampang Provinsi Jawa Timur.” 2021.
